matriksQSPM yang didasarkan pada tiga alternatif strategi yang muncul pada tahap pencocokan ( matching stage ) yaitu penetrasi pasar, pengembangan pasar dan pengembangan produk dapat diketahui bahwa nilai tertinggi terletak pada strategi "meningkatkan kapasitas produksi" yaitu sebesar 7,380.
Banyak sekali pertanyaan seputar “bagaimana kak menghitung determinan matriks?” oke... postingan ini adalah jawaban untuk kalian yang masih bingung gimana sih cara menentukan determinan matriks. Yuk langsung kita masuk ke matriks sering dituliskan det A. Determinan hanya ada pada matriks persegi. Pada kesempatan ini kakak akan memberi tahu cara menentukan determinan matriks ber ordo 2 x 2 dan 3 x Matriks ordo 2 x 2Misalkan ada matriks A = Rumus det A = A = = ad - bc2. Matriks ordo 3 x 3Untuk matriks ordo 3 x 3 kakak akan berikan rumus dengan metode Sarrus, karena metode ini menurut kakak paling mudah dan sedikit lebih cepat ada matriks A = Rumus det A = A = = aei + bfg + cdh – ceg + afh + bdiKalian juga perlu ingat-ingat sifat determinan berikut1. Det AB = det A – det B2. Det A + B ≠ det A + det B3. Det AT = det AGimana nih? Udah sedikit paham kan? Supaya makin paham lagi... kakak akan beri contoh soal dan Tentukan nilai determinan dari matriksA = JawabDet A = 5 x 2 – 4 x 1 = 10 – 4 = 62. Diketahui matriks A =. Jika determinan dari matriks A tersebut adalah 1, maka tentukanlah nilai x yang memenuhi!JawabDet A = 12xx + 5 – 3 x + 1 = 12x2 + 10x – 3x – 3 = 12x2 + 7x – 3 = 12x2 + 7x – 3 – 1 = 02x2 + 7x – 4 = 02x – 1x + 4 = 02x – 1 = 0 atau x + 4 = 02x = 1 x = -4x = ½ Jadi, nilai x yang memenuhi = -4 atau ½ 3. Tentukanlah determinan dari matriks JawabDet = = 1. 3 . -1 + 2 . 0 . 1 + 1 . -2 . -1 – 1 . 3. 1 + -1 . 0 . 1 + -1 . -2 . 2 = -3 + 0 + 2 – 3 + 0 + 4 = -1 – 7 = -84. Diketahui matriks B = Hitunglah nilai A.Jawab A = = 2 . 1 . 1 + -3 . 1 . 3 + 2 . -1 . -2 – 3 . 1 . 2 + -2 . 1 . 2 + 1 . -1 . -3 = 2 – 9 + 4 – 6 – 4 + 3 = -3 – 5 = -85. Jumlah akar-akar persamaan. Tentukanlah nilai x!Jawab2x – 1x + 2 – 2 x + 2 = 02x2 + 4x – x – 2 – 2x – 4 = 02x2 + 3x – 2x – 2 – 4 = 02x2 + x – 6 = 02x - 3x + 2 = 02x – 3 = 0 atau x + 2 = 02x = 3 x = -2x = 3/2Jadi, nilai x yang memenuhi adalah -2 atau 3/26. Diketahui matriks. Jika det AB = det C, maka tentukanlah nilai x yang memenuhi!Jawabdet AB = det Cdet A – det B = det C3 . 1 – 4 . -1 – 0 . -1 – 2x = -2 . 4 – -2 . -33 + 4 – 0 – 2x = -8 – 67 + 2x = -142x = -14 – 72x = -21x = -21/27. Jika matriks P = adalah matriks singular, tentukan nilai a yang memenuhi!JawabMatriks singular adalah jika nilai determinannya P = 0a . a. 5 + 2 . 4. a + 3 . 1 . 2 – a . a . 3 + 2 . 4 . a + 5 . 1 . 2 = 05a2 + 8a + 6 – 3a2 + 8a + 10 = 02a2 – 4 = 02a2 – 2 = 0a2 – 2 = 0a2 = 2a = ± √28. Jika, dan det A = det B, maka nilai x yang memenuhi adalah...Jawab3x2 – 10x = 15 – 2x23x2 + 2x2 – 10x – 15 = 05x2 – 10x – 15 = 0x2 – 2x – 3 = 0x – 3x + 1 = 0x – 3 = 0 atau x + 1 = 0x = 3 x = -1Jadi, nilai x yang memenuhi adalah -1 atau disini dulu ya... sampai bertemu di postingan-postingan yang akan datang... PengertianTranspose Matriks Dan Contoh Soal - Selain ada operasi penjumlahan, pengurangan, dan perkalian, pada matriks matematika kita juga akan mempelajari yang disebut transpose matriks . Pada beberapa kesempatan sebelumnya kalian sudah mempelajari bahwa matriks adalah sekumpulan bilangan yang diletakkan di dalam tanda kurung dan disusun. MatematikaALJABAR Kelas 11 SMAMatriksOperasi Pada MatriksDiketahui matriks A=2 -3 -1 0, B=-4 2 1 2, C=-1 0 1 -1 Hasil dari A+BxC adalah ...Operasi Pada MatriksMatriksALJABARMatematikaRekomendasi video solusi lainnya0243Diketahui matriks A berukuran 2x2 dan B=-1 3 0 2. Jika ...0253Diketahui matriks A=[-3 1 5 10 2 -4] dan B=[3 -2 4 2 0 1]...0213Diketahui matriks A = 3 0 2 0; B = 2 1 3 2; dan...0438Diketahui matriks P = a-2c 3b+d 5 -6, Q = -7 c+1 -6 3b...Teks videojika kita menemukan sel berikut kita lihat di sini ada matriks A B dan C hasil dari matriks A + B * C adalah yang di sini yang kita kerjakan berarti b * c nya dulu yang di dalam kurung berarti b * c = matriks b nya min 4212 x dengan matriks p nya adalah minus 101 dan min 1 = ini langsung di Kali aja satu-satu ke dalam berarti baris pertama kolam pertamanya adalah Min 4 dikali min 1 ditambah 2 dikali 1 = na sekarang yang baris pertama kolom kedua berarti Min 4 dikali 0 ditambah 2 x min 1 jawabannya adalah min 2 Nah di sini sekarang berarti baris kedua kolom pertama 1 x min 1 + 2 * 1 hasilnya adalah 1 dari sini sekarang kolam kedua baris kedua berarti 10 + 2 x min 1 hasilnya adalah minus 2. Nah ini adalah matriks b * c nya Berarti sekarang tinggal di + a + matriks b. * c berarti sama dengan nanya tadi itu adalah 2 - 3 - 10 + matriks b * c nya adalah 6 Min 21 min 2 = tinggal di jumlah aja berarti 2 x + 6 = 8 min 3 + min 2 = min 5 min 1 ditambah 1 = 00 + min 2 = min 2 berarti jawabannya adalah a sampai jumpa di soal berikutnya Tentukannilai matriks nya diketahui A = 1 2 0 2 Matematika, 26.08.2020 10:13, rosindapasti01. Tentukan nilai matriks nya diketahui A = 1 2 0 2 4 2 B = 4 3-1 2-1 -4 tentukan: a A+B^t b A- 3B^t c 2A +3B^t d AxB e B x A ^ = pangkat. Jawaban: 1 Buka kunci jawaban. Jawaban.

PertanyaanDiketahui matriks A = 2 3 ​ 4 1 ​ dan I = 1 0 ​ 0 1 ​ . Jika matriks A − k I adalah matriks singular, nilai k yang memenuhi adalah ...Diketahui matriks dan . Jika matriks adalah matriks singular, nilai yang memenuhi adalah ...Jawabannilai k yang memenuhi adalah − 2 atau 5 .nilai yang memenuhi adalah .PembahasanPertama, tentukan matriks A − k I A − k I ​ = = = ​ 2 3 ​ 4 1 ​ − k 1 0 ​ 0 1 ​ 2 3 ​ 4 1 ​ − k 0 ​ 0 k ​ 2 − k 3 ​ 4 1 − k ​ ​ Ingat rumus determinan matriks A = a c ​ b d ​ → det A = ad − bc . Diketahui matriks A − k I adalah matriks singular, yang artinya determinan matriks A − k I bernilai 0. Dengan demikian, det A − k I 2 − k 1 − k − 4 ⋅ 3 2 − 2 k − k + k 2 − 12 k 2 − 3 k − 10 k + 2 k − 5 ​ = = = = = ​ 0 0 0 0 0 ​ k + 2 = 0 k = − 2 ​ ∨ ​ k − 5 = 0 k = 5 ​ Jadi, nilai k yang memenuhi adalah − 2 atau 5 .Pertama, tentukan matriks Ingat rumus determinan matriks . Diketahui matriks adalah matriks singular, yang artinya determinan matriks bernilai 0. Dengan demikian, Jadi, nilai yang memenuhi adalah . Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!10rb+Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!BRBatara Rafael SianiparPembahasan tidak lengkapnsnabilah sitiJawaban tidak sesuai

Tentukanmatriks M yang memenuhi persamaan : 2 6 0 2 1 2 5 1 3 3M 3 7 11 1 0 1 0 5 3 6 LEMBAR KERJA SISWA Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Semester : X/1 Topik : Matriks Tahun Pelajaran : 2013/2014 Waktu Pengamatan : 10 menit Nama Anggota Kelompok: 1. .. Kelas 11 SMAMatriksInvers Matriks ordo 2x2Invers Matriks ordo 2x2Operasi Pada MatriksMatriksALJABARMatematikaRekomendasi video solusi lainnya0319Diketahui matriks P=2 5 1 3 dan Q=5 4 1 1. Jika P^-1...0243Diketahui matriks A berukuran 2x2 dan B=-1 3 0 2. Jika ...0253Diketahui matriks A=[-3 1 5 10 2 -4] dan B=[3 -2 4 2 0 1]...0213Diketahui matriks A = 3 0 2 0; B = 2 1 3 2; dan...Teks videoHalo Ko Friends pada soal ini kita diberikan matriks A dan matriks B dan kalau kita jumlahkan matriks A dengan matriks b. Maka ini = matriks C di sini kita akan menentukan invers dari matriks Untuk itu kita perlu ingat. Bagaimana cara menjumlahkan dua buah matriks dan untuk menentukan invers dari suatu matriks khususnya di sini yang berukuran 2 * 2 yaitu untuk 2 baris dan 2 kolom pertama untuk kita ingat dalam menjumlahkan dua buah matriks ukuran matriks nya harus sama jadi disini kita punya matriks yang berukuran 2 * 2 dengan 2 baris dan 2 kolom maka untuk hasil penjumlahannya ini adalah matriks dan entri antrinya dapat kita peroleh dari penjumlahan entri-entri dari dua matriks tersebut yang letaknya bersesuaian jadi di sini A 11 + B 11 di sini12 + B12 di sini a 21 + dengan B 21 dan di sini A 22 plus dengan b22 kemudian kita bagaimana menentukan invers dari suatu matriks khususnya yang ukuran 2 * 2 untuk kita misalkan terlebih dahulu matriks c yang mana entri-entri nya seperti ini maka determinan dari matriks c. Nya ini dapat kita peroleh dari C1 1 dikali C 22 dikurang C 12 kali dengan C 21 dan untuk invers dari matriks yang dapat kita peroleh dari 1 per determinan dari matriks c nya dikali dengan matriks yang antrinya di sini c11 dengan c22 kita tukar posisinya jadi di sini c22 dan di sini c11 Kemudian untuk C12 dengan c21 ini bisa kita kalikan masing-masing dengan min satu jadi12 dan di sini min c 21 Nah kita cari untuk matriks A matriks b nya terlebih dahulu berarti di sini matriks dan entri 3020 di sini ditambah matriks yang entrinya 2132 yang mana Berarti kita akan peroleh ini = 3 + dengan 2 hasilnya adalah 5 kemudian 0 + 1 adalah 12 + 3 adalah 5 dan 0 + 2 adalah 2 sehingga karena matriks A ditambah matriks B ini adalah berarti matriks c. Entri-entri nya adalah Disini 51-52 yang mana dapat kita cari determinan matriksnya berarti ini = 5 x 2 dikurang 5 x dengan 1 yang mana Ini = 10 dikurang 5 Maka hasilnya sama dengan 5 jadi kita akan peroleh untuk inversMatriks c nya ini = 1 pada Terminal matriks C yaitu 1 per 5 dikali dengan matriks Yang intinya berarti di sini kita tukar posisi jadi 2 dan di sini 5 Kemudian untuk 1 dengan 5 nya sama-sama kita kali dengan min 1 jadi di sini min 1 dan di sini Min 5 yang mana untuk 1/5 nya ini artinya dapat kita kalikan masing-masing dengan entri entri pada matriks yang ada di sini jadi invers dari matriks c nya kita akan peroleh ini = matriks yang antrinya di sini ada 2/5 kemudian di sini min 1 per 5 kemudian di sini Min 5 dibagi 5 hasilnya min 1 lalu 5 dibagi 5 hasilnya adalah 1. Jadi kita kan punya hasil untuk invers dari matriks C seperti ini Demikian untuk soal ini dan sampai jumpa di soal berikutnyaSukses nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!12 SMAPeluang WajibKekongruenan dan KesebangunanStatistika InferensiaDimensi TigaStatistika WajibLimit Fungsi TrigonometriTurunan Fungsi Trigonometri11 SMABarisanLimit FungsiTurunanIntegralPersamaan Lingkaran dan Irisan Dua LingkaranIntegral TentuIntegral ParsialInduksi MatematikaProgram LinearMatriksTransformasiFungsi TrigonometriPersamaan TrigonometriIrisan KerucutPolinomial10 SMAFungsiTrigonometriSkalar dan vektor serta operasi aljabar vektorLogika MatematikaPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel WajibPertidaksamaan Rasional Dan Irasional Satu VariabelSistem Persamaan Linear Tiga VariabelSistem Pertidaksamaan Dua VariabelSistem Persamaan Linier Dua VariabelSistem Pertidaksamaan Linier Dua VariabelGrafik, Persamaan, Dan Pertidaksamaan Eksponen Dan Logaritma9 SMPTransformasi GeometriKesebangunan dan KongruensiBangun Ruang Sisi LengkungBilangan Berpangkat Dan Bentuk AkarPersamaan KuadratFungsi Kuadrat8 SMPTeorema PhytagorasLingkaranGaris Singgung LingkaranBangun Ruang Sisi DatarPeluangPola Bilangan Dan Barisan BilanganKoordinat CartesiusRelasi Dan FungsiPersamaan Garis LurusSistem Persamaan Linear Dua Variabel Spldv7 SMPPerbandinganAritmetika Sosial Aplikasi AljabarSudut dan Garis SejajarSegi EmpatSegitigaStatistikaBilangan Bulat Dan PecahanHimpunanOperasi Dan Faktorisasi Bentuk AljabarPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel6 SDBangun RuangStatistika 6Sistem KoordinatBilangan BulatLingkaran5 SDBangun RuangPengumpulan dan Penyajian DataOperasi Bilangan PecahanKecepatan Dan DebitSkalaPerpangkatan Dan Akar4 SDAproksimasi / PembulatanBangun DatarStatistikaPengukuran SudutBilangan RomawiPecahanKPK Dan FPB12 SMATeori Relativitas KhususKonsep dan Fenomena KuantumTeknologi DigitalInti AtomSumber-Sumber EnergiRangkaian Arus SearahListrik Statis ElektrostatikaMedan MagnetInduksi ElektromagnetikRangkaian Arus Bolak BalikRadiasi Elektromagnetik11 SMAHukum TermodinamikaCiri-Ciri Gelombang MekanikGelombang Berjalan dan Gelombang StasionerGelombang BunyiGelombang CahayaAlat-Alat OptikGejala Pemanasan GlobalAlternatif SolusiKeseimbangan Dan Dinamika RotasiElastisitas Dan Hukum HookeFluida StatikFluida DinamikSuhu, Kalor Dan Perpindahan KalorTeori Kinetik Gas10 SMAHukum NewtonHukum Newton Tentang GravitasiUsaha Kerja Dan EnergiMomentum dan ImpulsGetaran HarmonisHakikat Fisika Dan Prosedur IlmiahPengukuranVektorGerak LurusGerak ParabolaGerak Melingkar9 SMPKelistrikan, Kemagnetan dan Pemanfaatannya dalam Produk TeknologiProduk TeknologiSifat BahanKelistrikan Dan Teknologi Listrik Di Lingkungan8 SMPTekananCahayaGetaran dan GelombangGerak Dan GayaPesawat Sederhana7 SMPTata SuryaObjek Ilmu Pengetahuan Alam Dan PengamatannyaZat Dan KarakteristiknyaSuhu Dan KalorEnergiFisika Geografi12 SMAStruktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi, dan Kegunaan SenyawaBenzena dan TurunannyaStruktur, Tata Nama, Sifat, Penggunaan, dan Penggolongan MakromolekulSifat Koligatif LarutanReaksi Redoks Dan Sel ElektrokimiaKimia Unsur11 SMAAsam dan BasaKesetimbangan Ion dan pH Larutan GaramLarutan PenyanggaTitrasiKesetimbangan Larutan KspSistem KoloidKimia TerapanSenyawa HidrokarbonMinyak BumiTermokimiaLaju ReaksiKesetimbangan Kimia Dan Pergeseran Kesetimbangan10 SMALarutan Elektrolit dan Larutan Non-ElektrolitReaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama SenyawaHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriMetode Ilmiah, Hakikat Ilmu Kimia, Keselamatan dan Keamanan Kimia di Laboratorium, serta Peran Kimia dalam KehidupanStruktur Atom Dan Tabel PeriodikIkatan Kimia, Bentuk Molekul, Dan Interaksi Antarmolekul
Diketahuimatriks A = [2 5] [3 4] B = [ -1 0] [ 4 2 ] dan x = A + B. Invers matriks X adalah .. Question from @Isti113 - Sekolah Menengah Atas - Matematika
Determine todas as matrizes A, 2x2, diagonais os elementos que estão fora da diagonal são iguais a zero que comutam com toda matriz B, 2x2, ou sejam tais que AB = BA, para toda matriz B, 2x2. Passo 1Primeiramente, sabemos que A é uma matriz 2x2 diagonal, ou seja A = x 0 0 y E B é uma matriz 2x2 qualquer B = a b c d Passo 2Agora, devemos descobrir quais os x e y em A que permitem que A e B comutem, ou seja AB = BA. Por multiplicação de matrizes A B = x a + 0 c x b + 0 d 0 a + y c 0 b + y d Reescrevendo A B = a x b x c y d y E a outra multiplicação BA pode ser descrita por B A = a x + b 0 a 0 + b y c x + d 0 c 0 + d y Reescrevendo B A = a x b y c x d y Passo 3Por fim, como foi dito, para que A e B comutem, AB = BA. Ou seja a x b x c y d y = a x b y c x d y Dessa relação, tiramos que bx = by e cx = cy, para todo b e todo c. RespostaA matriz A deve ser diagonal e ter os elementos da diagonal iguais. Assim A = x 0 0 x , para todo x. Exercícios de Livros RelacionadosResolva os sistemas seguintes achando as matrizes ampliadas linha reduzidas à forma escada e dando também seus pontos, os pontos das matrizes dos coeficientes e, se o sistema for possível, o grau de lVer MaisEncontre todas as soluções do sistema x 1 + 3 x 2 + 2 x 3 + 3 x 4 - 7 x 5 = 14 2 x 1 + 6 x 2 + x 3 - 2 x 4 + 5 x 5 = - 2 x 1 + 3 x 2 - x 3 + 2 x 5 = - 1Ver MaisResolva os sistemas seguintes achando as matrizes ampliadas linha reduzidas à forma escada e dando também seus pontos, os pontos das matrizes dos coeficientes e, se o sistema for possível, o grau de lVer MaisReduza as matrizes à forma escada reduzida por linhas. 1 - 2 3 2 - 1 2 3 1 2 - 1 3 3Ver MaisResolva os sistemas seguintes achando as matrizes ampliadas linha reduzidas à forma escada e dando também seus pontos, os pontos das matrizes dos coeficientes e, se o sistema for possível, o grau de lVer MaisVer TambémVer tudo sobre Matrizes e Sistemas LinearesLista de exercícios de Análise da Multiplicação de MatrizesVer exercício - 8bVer exercício - 10a
Diketahuimatriks A=(2m 3 -1),B=(n+1 -3 mn 0 3) danc=(-4 5 -3 2) Jika A+B=C maka tentukan nilai m-n1
Kelas 11 SMAMatriksKesamaan Dua MatriksDiketahui matriks A=a b 0 1, B=6 1 -8 7, C=2 -2 1 c, dan D=1 -1 0 2. Jika 2A+B^T=CD dan B^T=transpos matriks B, nilai dari a+b-c= ...Kesamaan Dua MatriksOperasi Pada MatriksMatriksALJABARMatematikaRekomendasi video solusi lainnya0243Diketahui matriks A berukuran 2x2 dan B=-1 3 0 2. Jika ...0253Diketahui matriks A=[-3 1 5 10 2 -4] dan B=[3 -2 4 2 0 1]...0213Diketahui matriks A = 3 0 2 0; B = 2 1 3 2; dan...0438Diketahui matriks P = a-2c 3b+d 5 -6, Q = -7 c+1 -6 3b...Teks videoHalo friend di sini kita punya soal tentang matriks yang diberikan pada matriks A matriks B seperti ini matriks A dan matriks B jika dua matriks A ditambah dengan matriks B transpose ataupun di sini ditulis sebagai transpose matriks b. Sama saja di sini perhatikan bahwa untuk dua matriks A ditambah matriks B transpose = matriks X matriks b maka nilai dari a kecil B kecil m kecil berarti di sini kita akan mulai terlebih dahulu dari persamaan yang diberikan jadi perhatikan bahwa kita punya dua matriks A ketika kita jumlahkan dengan transpose dari matriks B ini = matriks n x matriks D kita dapat Tuliskan persamaannya disini perhatikan bahwa untuk dua matriks A berarti kita punya adalah 2 dikalikan dengan a kecil B kecil 1 ditambah dengan transpose dari matriks B transpose dari matriks 6187 seperti ini ini akan sama dengan matriks C ditabung adalah 2 min 21 C kecil dikali dengan matriks B yaitu 1 - 102 Di sini perlu diperhatikan bahwa sebenarnya untuk Perkalian antara skalar dengan matriks maknanya adalah untuk setiap elemen pada matriks A ini akan kita kalikan dengan skala tersebut jadi setiap elemen matriks akan kita kalikan dengan 2 maka kita dapati di sini menjadi 2 dikalikan dengan a + ini 2 kita kalikan dengan B2 kita kalikan dengan 02 kita kalikan dengan 1 lalu untuk matriks transpose perlu diperhatikan bahwa makna dari matriks transpose adalah kita menukar antara baris dengan kolom jadi yang awalnya matriks B ini kita punya baris pertama nya adalah 61 baris keduanya adalah Min 87 kolom pertamanya adalah 6 Min 8 kolom keduanya adalah 17, maka sekarang kita tukar antara baris dengan kolom nya yang berarti untuk 61 ini yang Pertama kita jadikan sebagai penolong yang pertama maka kita dapat diisikan di sini menjadi ditambahkan 61 nya taruh di sebalik kolom pertama lalu perhatikan bahwa untuk Min 8 ini sebagai barisan kedua kita taruh sebagai kolom yang kedua pada masih transposenya jadi kita punya disini Min 8 lalu di sini 7 makanya kan = perhatikan bahwa untuk matriks t jika kita punya Perkalian antara dua buah matriks kita biarkan terlebih dahulu nanti kita akan kerjakan di bagian bawah supaya tidak terlalu sempit tempatnya jadi sementara kita Tuliskan terlebih dahulu. Sekarang kita kan Sederhanakan bentuk-bentuk yang ini 2 dikali a tentunya 2 a 2 kali B berarti 2 b 2 dikali 002 dikali 1 tentu saja adalah 2 lalu kita jumlahkan dengan tamunya 6 Min 817 akan sama dengan seni kita punya dua min 21 dikali dengan 1 Min 102 bawa disini kita punya penjumlahan antara dua buah matriks. Di manakah yang kita menjumlahkan dua buah matriks berarti sebenarnya kita jumlahkan adalah untuk setiap elemen yang terletak pada posisi yang sama jadi misalkan dua ini kita jumlahkan dengan 62 B kita jumlahkan dengan 80 kita jumlahkan dengan 12 kita jumlahkan 7 akibatnya disini kita mendapati bahwa matriks hasil penjumlahannya adalah berarti kita dapat jumlah karya seni untuk 2 dengan 6 berarti kita punya adalah 2 A + 6 lagu untuk 2 B ditambah dengan 8 berarti menjadi seperti ini Kalau kita punya juga 0 ditambah dengan 1 berarti 0 + 1 x 2 ditambah dengan 7 kita punya adalah 2 ditambah dengan 7 seperti ini ya kan = 2 min 21 kita kalikan dengan 1 - 102 Di sini perlu diperhatikan bahwa sebenarnya kita dapat Sederhanakan bentuk-bentuk yang ini berarti 2 A + 6, b. Biarkan kelompok 2 B + Min 8 sama saja dengan 2 B dikurang 80 + 1 adalah 12 + 7 adalah 9 sekarang barulah kita lakukan Perkalian antara matriks C dengan D perhatikan di sini bahwa kita Buya matriks C baik d ini adalah matriks yang berordo 2 * 2 jadinya jika kita perhatikan ketika kita punya istri memiliki 2 baris dan 2 kolom kita Tuliskan ordo nya adalah 2 * 2 dan matriks D juga ordonya 2 * 2 karena memiliki 2 baris dan 2 kolom syarat perkalian dua buah matriks ini terdefinisi Apabila banyak Kolom pada matriks A = banyak baris pada matriks D yang memang sudah sama berarti perkaliannya terdefinisi dan nanti hasil perkaliannya akan berordo 2 * 2 yang berarti memiliki 2 baris dan 2 kolom juga jadi perlu diperhatikan bahwa berarti kita mulai terlebih dahulu dari baris ke-1 kolom pertama di mana cara mengalikan nya adalah kita mulai terlebih dahulu antara Perkalian antara pertama dengan kolom yang pertama jadi saya perkalian matriks adalah Perkalian antara baris dengan kolom cara mengalirkannya adalah untuk setiap elemennya kita kalikan yang bersangkutan lalu kita jumlah jari Bisa kan gua ini kita kalikan dengan 1 lalu kita jumlahkan min 2 yang dikalikan 60 jadi kita dapati nanti untuk elemen hasil perkalian pada baris pertama dengan kolom pertama adalah 2 dikali 1 ditambah dengan min 2 dan X dengan no telepon untuk elemen yang terletak pada baris ke-1 kolom kedua ini adalah hasil perkalian antara baris pertama dengan kolom yang kedua Ini kita kalikan antara 2 dengan min 1 kalau kita jumlahkan dengan min 2 yang dikalikan dengan 2 begitupun seterusnya kita punya untuk baris kedua dengan kolom pertama Sekarang berarti 1 kita kalikan dengan 10 dari masuknya 1 dari 1 ditambah dengan Sin X no. Terakhir di sini untuk baris kedua kolom ke-2 berarti kita punya 1 dikalikan dengan minus 1 lalu di sini kita punya ditambah dengan yang dikalikan dengan 2 jadi kita udah pasti seperti ini akibatnya kita dapat menuliskan bahwa di sini untuk 2 a ditambah dengan 62 B 8 19 ini akan sama dengan kita punya 2 dikali 1 ditambah dengan min 2 x 0 tentu saja adalah 2 X min 2 ditambah dengan tamunya adalah min 6 x 1 ditambah dengan 0 adalah 1 x min 1 + 2 c adalah 2 C dikurang 1 jadi kita dapati seperti ini Sekarang perlu diperhatikan bahwa kita punya dua matriks ini sama di mana dua matriks dikatakan sama jika dan hanya jika setiap elemen yang terletak pada posisi yang sama dan nilai sama jadi di sini tinggal sama saja 2 KCL + 6 ini harus = 22 B kecil Min 8 hari = Min 61 = 1 sudah benar 9 harusnya = 2 sekon cermin satu akibatnya dari sini kita mendapati bahwa untuk 2 kecil ditambah 6 ini sama dengan 2 berarti untuk 2 kecil kita punya adalah 2 dikurang 6 yaitu Min 4 berarti untuk a ke c adalah 4 dibagi dua yaitu min 2 kalau kita juga punya disini bahwa untuk yang 2 B Min 8 harus = min 6 jadi kita dapat dituliskan seperti ini berarti perhatikan bahwa untuk 2 B min 6 + 8 itu 2 berarti Beni adalah 2 per 2 yaitu 1 + 1 = 1 sudah benar 9. Haruskah = 2 sekon min 1 berarti kita dapat Bilang sama dengan buah kecil min 1 berarti untuk buang air kecil adalah sila ke-1 yaitu 10, maka untuk nilai dari sin kecilnya adalah 10 per 2 yaitu 5 akibatnya Di sini perlu diperhatikan bahwa kita sudah berhasil mendapatkan nilai a b dan c nya kita dapat melanjutkan Namun kita akan hapus bagian supaya tidak terlalu penuh Sehingga dalam kasus ini kita punya bahwa untuk a kecil + B kecil c kecil adalah min 2 + 1 dikurang 5 yang hasilnya adalah minus 6 b. Pilih opsi yang B sampai jumpa di soal berikutnyaSukses nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!12 SMAPeluang WajibKekongruenan dan KesebangunanStatistika InferensiaDimensi TigaStatistika WajibLimit Fungsi TrigonometriTurunan Fungsi Trigonometri11 SMABarisanLimit FungsiTurunanIntegralPersamaan Lingkaran dan Irisan Dua LingkaranIntegral TentuIntegral ParsialInduksi MatematikaProgram LinearMatriksTransformasiFungsi TrigonometriPersamaan TrigonometriIrisan KerucutPolinomial10 SMAFungsiTrigonometriSkalar dan vektor serta operasi aljabar vektorLogika MatematikaPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel WajibPertidaksamaan Rasional Dan Irasional Satu VariabelSistem Persamaan Linear Tiga VariabelSistem Pertidaksamaan Dua VariabelSistem Persamaan Linier Dua VariabelSistem Pertidaksamaan Linier Dua VariabelGrafik, Persamaan, Dan Pertidaksamaan Eksponen Dan Logaritma9 SMPTransformasi GeometriKesebangunan dan KongruensiBangun Ruang Sisi LengkungBilangan Berpangkat Dan Bentuk AkarPersamaan KuadratFungsi Kuadrat8 SMPTeorema PhytagorasLingkaranGaris Singgung LingkaranBangun Ruang Sisi DatarPeluangPola Bilangan Dan Barisan BilanganKoordinat CartesiusRelasi Dan FungsiPersamaan Garis LurusSistem Persamaan Linear Dua Variabel Spldv7 SMPPerbandinganAritmetika Sosial Aplikasi AljabarSudut dan Garis SejajarSegi EmpatSegitigaStatistikaBilangan Bulat Dan PecahanHimpunanOperasi Dan Faktorisasi Bentuk AljabarPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel6 SDBangun RuangStatistika 6Sistem KoordinatBilangan BulatLingkaran5 SDBangun RuangPengumpulan dan Penyajian DataOperasi Bilangan PecahanKecepatan Dan DebitSkalaPerpangkatan Dan Akar4 SDAproksimasi / PembulatanBangun DatarStatistikaPengukuran SudutBilangan RomawiPecahanKPK Dan FPB12 SMATeori Relativitas KhususKonsep dan Fenomena KuantumTeknologi DigitalInti AtomSumber-Sumber EnergiRangkaian Arus SearahListrik Statis ElektrostatikaMedan MagnetInduksi ElektromagnetikRangkaian Arus Bolak BalikRadiasi Elektromagnetik11 SMAHukum TermodinamikaCiri-Ciri Gelombang MekanikGelombang Berjalan dan Gelombang StasionerGelombang BunyiGelombang CahayaAlat-Alat OptikGejala Pemanasan GlobalAlternatif SolusiKeseimbangan Dan Dinamika RotasiElastisitas Dan Hukum HookeFluida StatikFluida DinamikSuhu, Kalor Dan Perpindahan KalorTeori Kinetik Gas10 SMAHukum NewtonHukum Newton Tentang GravitasiUsaha Kerja Dan EnergiMomentum dan ImpulsGetaran HarmonisHakikat Fisika Dan Prosedur IlmiahPengukuranVektorGerak LurusGerak ParabolaGerak Melingkar9 SMPKelistrikan, Kemagnetan dan Pemanfaatannya dalam Produk TeknologiProduk TeknologiSifat BahanKelistrikan Dan Teknologi Listrik Di Lingkungan8 SMPTekananCahayaGetaran dan GelombangGerak Dan GayaPesawat Sederhana7 SMPTata SuryaObjek Ilmu Pengetahuan Alam Dan PengamatannyaZat Dan KarakteristiknyaSuhu Dan KalorEnergiFisika Geografi12 SMAStruktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi, dan Kegunaan SenyawaBenzena dan TurunannyaStruktur, Tata Nama, Sifat, Penggunaan, dan Penggolongan MakromolekulSifat Koligatif LarutanReaksi Redoks Dan Sel ElektrokimiaKimia Unsur11 SMAAsam dan BasaKesetimbangan Ion dan pH Larutan GaramLarutan PenyanggaTitrasiKesetimbangan Larutan KspSistem KoloidKimia TerapanSenyawa HidrokarbonMinyak BumiTermokimiaLaju ReaksiKesetimbangan Kimia Dan Pergeseran Kesetimbangan10 SMALarutan Elektrolit dan Larutan Non-ElektrolitReaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama SenyawaHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriMetode Ilmiah, Hakikat Ilmu Kimia, Keselamatan dan Keamanan Kimia di Laboratorium, serta Peran Kimia dalam KehidupanStruktur Atom Dan Tabel PeriodikIkatan Kimia, Bentuk Molekul, Dan Interaksi Antarmolekul . 406 155 56 327 278 151 497 361

diketahui matriks a 2 0