Berikutini telah dirangkum beberapa macam siksa kubur yang perlu Anda ketahui. Sehingga Anda dapat menghindarinya dengan meningkatkan amal dan takwa kepada Allah subhanahu wa ta'ala. Inilah Macam Macam Siksa Kubur Dan Dalilnya 1. Melihat Penampakan Neraka Seperti yang kita ketahui, bahwa berbagai tingkatan neraka sangatlah mengerikan. Ilustrasi siksa kubur - Image from orang meninggal dunia, orang tersebut tidak lantas menuju peristirahatan terakhirnya. Sejatinya ia hanya singgah untuk sementara waktu, meski persinggahan itu lebih lama waktunya daripada ketika ia hidup di dunia. Itulah yang disebut dengan alam barzakh atau alam kubur. Yaitu alam dimana setiap manusia yang meninggal akan diberi ganjaran atas segala perbuatannya selama hidup di selama hidupnya ia senantiasa bertaqwa dan menjalankan segala perintah Allah, serta menjauhi larangan-Nya maka ia akan diberi ganjaran berupa suga. Akan tetapi, jika semasa hidup ia selalu lalai dan berbuat dosa maka yang akan diterimanya adalah berupa azab kubur. Orang yang terkena azab kubur, ia tidak sempat beristirahat sama sekali meski hanya sekejap, sebab ia akan terus-menerus mendapatkan apa saja jenis-jenis siksa kubur itu? Berikut artikel ini akan membahas mengenai siksa kubur dan jenis-jenisnya. Siksa KuburSeperti yang disebutkan tadi, siksa kubur merupakan kesengsaraan dan penghimpitan yang dihadapi manusia setelah meninggal dan juga ketika dia masuk ke alam barzakh. Siksa kubur berapa lama? Alam barzakh atau alam kubur pasti akan dilalui oleh setiap insan sebelum hari pengadilan besar datang, yang mana siapapun tidak akan bisa lolos darinya. Begitu juga dengan siksa kubur yang menimpa orang-orang kafir tidak akan berhenti sampai hari kiamat. Kecuali mereka akan “istirahat” tidur sejenak atau tidak diadzab di antara dua tiupan sangkakala pada hari kiamat. Hal ini berdasarkan firman Allah SWT berikut, وَنُفِخَ فِي الصُّورِ فَإِذَا هُمْ مِنَ الْأَجْدَاثِ إِلَى رَبِّهِمْ يَنْسِلُونَ . قَالُوا يَا وَيْلَنَا مَنْ بَعَثَنَا مِنْ مَرْقَدِنَا هَذَا مَا وَعَدَ الرَّحْمَنُ وَصَدَقَ الْمُرْسَلُونَ Artinya “Dan ditiuplah sangkalala yang ke dua, maka tiba-tiba mereka keluar dengan segera dari kuburnya menuju kepada Tuhan mereka. Mereka berkata, Aduhai celakalah kami! Siapakah yang membangkitkan kami dari tempat tidur kami kubur?’ Inilah yang dijanjikan Tuhan yang Maha Pemurah dan benarlah rasul-rasulNya.” QS. Yasin 51-52.Ada pula riwayat ketika sahabat Nabi yakni Abu ad-Dardamenderita sakit, seorang sahabat lainnya datang. Lelaki itu berkata, “Wahai Abu ad-Darda’, sesungguhnya engkau hampir meninggal dunia maka perintahkanlah aku suatu perkara yang bermanfaat bagiku dan akan mengingatkanmu.” Abu ad-Darda’ menjawab, “Sungguh, engkau di antara umat yang diampuni maka dirikanlah shalat, tunaikan zakat hartamu, berpuasa Ramadhan, dan jauhilah perkara keji, kemudian beritakanlah kabar gembira.” Merasa tidak puas, lelaki itu pun bertanya ulang. Abu ad-Darda’ membalas dan memintanya duduk dan merenung kan perkataannya. “Bayangkan ketika engkau berada di hari, tatkala tak ada lagi ruang kecuali liang lahat yang luasnya dua hasta sedangkan panjangnya empat hasta. Keluarga yang konon tak bisa berpisah denganmu hari itu meninggalkanmu sendiri, kolegamu yang dulu membuat megah rumahmu kelak akan menimbunmu dengan tanah lantas beranjak pergi darimu. Pada saat itu, dua malaikat berwarna hitam biru berambut keriting datang. Mereka adalah Munkar dan Nakir. Ia akan menanyakan identitasmu, agama, Tuhan, dan nabi. “Jika jawabanmu tidak tahu menahu maka demi Allah engkau telah tersesat dan merugi. Sedangkan, bila jawabanmu adalah Muhammad Rasulullah dengan kitab sucinya Alquran maka demi Allah engkau selamat dan mendapat petunjuk. Kesemua itu tidak akan mampu engkau ucapkan kecuali dengan peneguhan yang dikaruniakan Allah.”Siksa Kubur Bagi WanitaRasulullah SAW banyak menceritakan keadaan ketika di alam kubur. Bahkan beliau menceritakan tentang siksa yang ditimpakan kepada orang-orang muslim yang SAW bersabda, "Aku melihat ke dalam Surga maka aku melihat kebanyakan penduduknya adalah fuqara orang-orang fakir dan aku melihat ke dalam neraka maka aku menyaksikan kebanyakan penduduknya adalah wanita.” HR. Bukhari dan Muslim.Memang wanita merupakan perhiasan dunia, akan tetapi dengan menjadi perhiasan maka wanita juga akan membuat banyak orang tertarik dan berebut untuk mendapatkannya. Ada juga kekacauan atau masalah yang banyak disebabkan oleh wanita itu sendiri, misalnya dengan ia menjajakan diri dan berbuat siksa kubur bagi wanita dijelaskan Rasulullah SAW pada anaknya yakni Fatimah. Antara lain 1. Wanita yang digantung rambutnya dan otaknya mendidih, dikarenakan tidak menutup Wanita yang digantung lidahnya, dan tangannya dikeluarkan dari punggungnya sedang cairan aspal panas dituangkan pada tenggorokannya, sebab menyakiti hati suaminya dengan kata-katanya yang Wanita yang digantung dengan buah dadanya dikarenakan menyusui anak orang lain tanpa izin dari Wanita yang diikat dengan tangannya, disebabkan karena keluar rumah tanpa izin suami dan juga tidak melaksanakan mandi wajib dari haid dan Wanita yang diikat dengan kaki dan tangannya sampai ke ubun-ubun, dibelit serta disengati ular dan kalajengking, sebab karena ia mampu dan bisa untuk mengerjakan shalat dan puasa akan tetapi ia tidak mengerjakannya serta ia tidak pula berwudhu dan mandi Wanita yang memakan badannya sendiri dikarenakan bersolek untuk dilihat laki-laki lain serta gemar membicarakan aib orang Wanita yang menggunting-gunting badannya karena semasa hidupnya ia gemar memanjakan diri ingin terkenal dan mempertontonkan perhiasannya di depan orang banyak dengan tujuan tertarik Wanita berkepala babi dan badannya seperti keledai yang disebabkan karena ia suka berdusta dan mengadu Wanita berbentuk seperti anjing dan api dimasukkan dari mulut hingga keluar dari duburnya, dan malaikat memukul-mukul kepalanya, disebabkan karena ia ahli fitnah dan gemar marah-marah terhadap Wanita diikat kedua kakinya sampai ke buah dada dan kedua tangannya sampai ke ubun-ubun, serta disengat oleh ular dan kalajengking, sebab ia telah mempersilahkan laki-laki lain untuk berzina Juga 1. Manusia Tidak Bisa, Tapi Hewan ini Bisa Mendengar Jelas Siksa Kubur2. Kisah Nyata, Siksa Kubur Bagi Orang yang PelitSiksa Kubur Bagi Pemakan RibaAllah SWT berfirman,الَّذِينَ يَأْكُلُونَ الرِّبَا لَا يَقُومُونَ إِلَّا كَمَا يَقُومُ الَّذِي يَتَخَبَّطُهُ الشَّيْطَانُ مِنَ الْمَسِّ ۚ ذَٰلِكَ بِأَنَّهُمْ قَالُوا إِنَّمَا الْبَيْعُ مِثْلُ الرِّبَا ۗ وَأَحَلَّ اللَّهُ الْبَيْعَ وَحَرَّمَ الرِّبَا ۚ فَمَنْ جَاءَهُ مَوْعِظَةٌ مِنْ رَبِّهِ فَانْتَهَىٰ فَلَهُ مَا سَلَفَ وَأَمْرُهُ إِلَى اللَّهِ ۖ وَمَنْ عَادَ فَأُولَٰئِكَ أَصْحَابُ النَّارِ ۖ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَArtinya "Orang-orang yang makan mengambil riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan syaitan lantaran tekanan penyakit gila. Keadaan mereka yang demikian itu, adalah disebabkan mereka berkata berpendapat, sesungguhnya jual beli itu sama dengan riba, padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. Orang-orang yang telah sampai kepadanya larangan dari Tuhannya, lalu terus berhenti dari mengambil riba, maka baginya apa yang telah diambilnya dahulu sebelum datang larangan; dan urusannya terserah kepada Allah. Orang yang kembali mengambil riba, maka orang itu adalah penghuni-penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya".Dari firman diatas, kita mengetahui bahwa Allah mengharamkan hukuman bagi orang yang riba disebutkan dalam riwayat berikut,Al-’Allamah Asy-Syaikh Abdurrahman bin Nashir As-Sa’di berkata “Allah mengabarkan tentang pemakan riba dan jeleknya akibat yang mereka tuai. Dikabarkan bahwa mereka tidak akan bangkit dari kubur mereka pada hari kebangkitan nanti melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan setan karena tekanan penyakit gila’. Mereka bangkit dari kubur dalam keadaan bingung, mabuk, goncang, dan merasa pasti akan ditimpakan hukuman yang besar serta bencana yang menyulitkan….” Taisir Al-Karimir Rahman, hal. 117Siksa Kubur Bagi PembohongBohong merupakan dosa yang tercela, hal ini sesuai firman Allah dalam An-Nahl ayat 116 berikut وَلَا تَقُولُوا لِمَا تَصِفُ أَلْسِنَتُكُمُ الْكَذِبَ هَٰذَا حَلَالٌ وَهَٰذَا حَرَامٌ لِتَفْتَرُوا عَلَى اللَّهِ الْكَذِبَ ۚ إِنَّ الَّذِينَ يَفْتَرُونَ عَلَى اللَّهِ الْكَذِبَ لَا يُفْلِحُونَArtinya "Dan janganlah kamu mengatakan terhadap apa yang disebut-sebut oleh lidahmu secara dusta "ini halal dan ini haram", untuk mengada-adakan kebohongan terhadap Allah. Sesungguhnya orang-orang yang mengada-adakan kebohongan terhadap Allah tiadalah beruntung".Adapun siksa kubur bagi pembohong sesuai dengan sabda Nabi Muhammad SAW, فَانْطَلَقْنَا فَأَتَيْنَا عَلَى رَجُلٍ مُسْتَلْقٍ لِقَفَاهُ، وَإِذَا آخَرُ قَائِمٌ عَلَيْهِ بِكَلُّوِبٍ مِنْ حَدِيْدٍ، وَإِذَا هُوَ يَأْتِي أَحَدَ شِقَّيْ وَجْهِهِ فَيُشَرْشِرُ شِدْقَهُ إِلَى قَفَاهُ، وَمِنْخَرَهُ إِلَى قَفَاهُ، وَعَيْنَهُ إِلَى قَفَاهُ. قَالَ وَرُبَّمَا قَالَ أبو رَجَاء فَيَشُقُّ. قَالَ ثُمَّ يَتَحَوَّلُ إِلَى الْجَانِبِ الآخَرِ فَيَفْعَلُ بِهِ مِثْلَ مَا فَعَلَ بالجَانِبِ الأَوَّلِ، فَمَا يَفْرُغُ مِنْ ذَلِكَ الْجَانِبِ حَتَّى يَصِحَّ ذَلِكَ الْجَانِبُ كَمَا كَانَ، ثُمَّ يَعُوْدُ عَلَيْهِ فَيَفْعَلَ مِثْلَ مَا فَعَلَ الْمَرَّةَ الأُوْلَى. قَالَ قُلْتُ لَهُمَا سُبْحَانَ الله، مَا هَذَانِ؟ قَالَ قَالاَ لِي اِنْطَلِقْ "Kemudian kami berangkat lagi mendatangi orang yang terlentang pada tengkuknya. Ternyata ada orang lain yang berdiri di atasnya sambil membawa kait yang terbuat dari besi. Tiba-tiba ia datangi sebelah wajah orang yang terlentang itu, lalu ia robek dengan kait besi tersebut mulai dari sebelah mulutnya hingga tengkuknya, mulai dari lubang hidungnya hingga tengkuknya, dan mulai dari matanya hingga tengkuknya".Rasulullah SAW kemudian bersabda “Selanjutnya orang itu berpindah ke sebelah wajah lainnya dari orang yang terlentang tersebut dan melakukan seperti yang dilakukannya pada sisi wajah yang satunya. Belum selesai ia berbuat terhadap sisi wajah yang lain itu, sisi wajah pertama sudah sehat kembali seperti sedia kala. Maka ia mengulangi perbuatannya, ia lakukan seperti yang dilakukannya pada kali pertama.”Lalu apa saja amalan-amalan yang dapat menjauhkan kita dari siksa kubur? Baca selengkapnya di 1. 7 Amalan Penerang Kubur Supaya Terhindar Siksa Kubur2. Agar Kelak Terhindar Siksa Kubur, Baca Doa Pendek ini Setiap Sujud Saat ShalatSiksa Kubur Bagi Orang MunafikSalah satu sifat orang munafik yang paling menonjol adalah menentang Allah Azza wa Jalla. Allah SWT berfirmanأَلَمْ يَعْلَمُوا أَنَّهُ مَنْ يُحَادِدِ اللَّهَ وَرَسُولَهُ فَأَنَّ لَهُ نَارَ جَهَنَّمَ خَالِدًا فِيهَا ۚ ذَٰلِكَ الْخِزْيُ الْعَظِيمُArtinya "Tidaklah mereka orang-orang munafik itu mengetahui bahwasanya barangsiapa menentang Allâh dan Rasûl-Nya, maka sesungguhnya nerakan jahannamlah baginya, kekal mereka di dalamnya. Itu adalah kehinaan yang besar. At-Taubah63Salah satu azab yang akan diterima oleh orang munafik adalah ia dipukul dengan palu dari besi pada akhir zaman. Hal ini sesuai hadits riwayat berikut Dari Anas RA, dari Nabi SAW, “Adapun orang kafir atau munafik, maka kedua malaikat tersebut bertanya kepadanya, Apa jawabanmu tentang orang ini Rasulullah SAW?’ Dia mengatakan, Aku tidak tahu. Aku mengatakan apa yang dikatakan orang-orang.’ Maka, kedua malaikat mengatakan, Engkau tidak tahu? Engkau tidak membaca?’ Kemudian ia dipukul dengan palu dari besi, tepat di wajahnya. Dia lalu menjerit dengan jeritan yang sangat keras yang didengar seluruh penduduk bumi, kecuali dua golongan jin dan manusia,” HR. Muttafaqun alaihDemikian artikel tentang siksa kubur ini, semoga dapat menjadikan kita semakin bertaqwa kepada Allah SWT amiin. islam siksa kubur siksa kubur adalah siksa kubur bagi wanita siksa kubur berapa lama keislaman
AmalanAgar Terhindar dari Siksa Kubur yang Mengerikan rasid alfarizi - Ragam Senin, 16 Maret 2020 13:45 PM Bagikan FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Sebenarnya Allah telah menceritakan tentang siksa kubur, terutama siksa kubur yang ditimpakan kepada Fir'aun dan kaumnya. Allah menyebutkan hal tersebut dalam Alquran surat Al Mu'min ayat 45-46.
Siksa Kubur, Ketahui Sebab Dan Amalan Penyelamatnya. Pada dasarnya perjalanan hidup manusia itu hanyalah sementara. Akan tetapi sebagian manusia kurang menyadari hal itu. Mereka menganggap kehidupan hanya berlangsung didunia. Jadi sangat wajar bila menginginkan kehidupan yang serba mewah sesuai dengan kehendak hawa nafsu mereka. Manusia akan melakukan bermacam cara bahkan yang tidak diridhoi Allah swt untuk mewujudkannya. Tanpa mereka sadari bahwa manusia diciptakan Allah swt hanya untuk beribadah menjalankan perintah dan menjauhi larangannya. Karena sejatinya alam yang paling kekal adalah alam kahirat. Dan untuk masuk kedalamnya kita pasti akan melalui alam kubur. Sering kita mendengar tentang siksa kubur bukan?, ya ini adalah salah satu gambaran tentang alam kubur yang akan kita lalui kelak. Contents 1 Apa Itu Alam Kubur?2 Pengertian Siksa Kubur3 Gambaran Siksa Kubur Dan Neraka4 Amalan Penyelamat Siksa Kubur Apa Itu Alam Kubur? Alam kubur adalah alam yang dimulai setelah kematian dan berakhir setelah kebangkitan pasca kiamat atau alam yang berada antara kehidupan dunia dan akhirat. Setelah masa ini, seseorang yang beriman merasa bahagia sedangkan orang kafir mengalami adzab. Akan datang kepadanya 2 Malaikat lalu bertanya siapakah tuhanmu?, siapakah nabimu? , apakah agamamu?. Maka dia menjawab Allah adalah Tuhanku, Muhammad adalah nabiku, Islam adalah agamaku. Setalah mati manusia berada diamal kubur hingga hari kebangkitan. Setelah kematiannya, manusia lalu dikuburkan, seperti yang digambarkan di dalam QS. Abasa [80] ayat 17-22 Yang Artinya “Binasalah manusia Alangkah sangat kekafirannya? Dari Apakah Allah menciptakannya?”. Lalu apa sebenarnya Siksa kubur itu dan bagaimana Gambarannya? Dialam barzah atau kubur ada dua hal yang dirasakan oleh setiap manusia, yaitu siksa kubur dan kebahagiaan. Jika disana seseorang merasakan kebahagiaan, maka kebahagiaan yang lebih besar akan ia dapatkan di akhirat, yaitu hidup dalam kenikmatan dan naungan-naungan surga. Sebaliknya siksaan lebih keras akan dirasakan kelak diakhirat bagi mereka yang merasakan siksa dialam barzakh. Sebab Alam barzakh merupakan balasan pertama yang didapatkan oleh setiap hamba atas amalan-amalannya di dunia. Nikmat dan adzab kubur adalah perkara gaib yang tidak terindera oleh manusia. Manusia yang merasakannya pun tentu tidak dapat mengabarkan kepada yang masih hidup akan kebenarannya. Dalil Al Quran dan sunnah menjadi satu satunya pedoman kita untuk meyakini akan adanya adzab dan nikmat kubur. Dan berikut adalah beberapa dalil Quran yang menjelaskan tentang adanya siksa atau adzab kubur Surat Al Mu’min ayat 45-46 Menurut Al Hafidz Ibnut Katsir ayat ini menjelaskan bahwa Arwah fir’aun dan pengikutnya dihadapakan ke neraka setiap pagi dan petang terus menerus hingga datang hari kiamat. Dan ketika kiamat datang barulah arwah dan jasad mereka sama sama merasakan api neraka. Surat Al An’am ayat 93 Al Imam Al Bukhari rahimahullah, dalam Shahih-nya membuat judul bab باب مَا جَاءَ فِى عَذَابِ الْقَبْرِ Bab dalil-dalil tentang adzab kubur lalu beliau menyebutkan ayat di atas. Seorang pakar tafsir di zaman ini, Syaikh Abdurrahman As Sa’di –rahimahullah– menjelaskan, “Ayat ini adalah dalil adanya adzab dan nikmat kubur. Karena dari konteks kalimat, adzab yang ditujukan kepada orang-orang kafir tersebut dirasakan ketika sakaratul maut, ketika dicabut nyawa dan setelahnya” Taisiir Kariim Ar Rahman, 264 Gambaran Siksa Kubur Dan Neraka Azab kubur ataupun azab akhirat merupakan konsekuensi dari kemurkaan Allah terhadap hamba-Nya. ” Maka siapa saja yang mendatangkan kemurkaan Allah pada dirinya dan kemarahan-Nya dikehidupan dunia ini, lalu tidak bertaubat dan mati dalam keadaan itu, niscaya ia akan mendapatkan azab di alam barzakh sesuai kadar kemurkaan dan kemarahan Allah pada-Nya.” Ar-Ruh hlm. 77 Setiap muslim tak boleh meremehkan dosa sekecil apapun bentuknya, karena dosa hakikatnya adalah kezhaliman yang memancing datangnya kemurkaan Allah. Sebab itulah ada diantara manusia yang mendapatkan azab di alam kubur karena perkara yang sangat mudah untuk terhindar darinya. Ada beberapa bentuk adzab kubur yang pernah digambarkan oleh Rasulullah shallallahu alaihi wasallam. Dalam riwayat Imam Bukhari rahimahullah dalam satu hadits yang panjang disebutkan bahwa diantara siksa atau adzab kubur adalah ada orang-orang yang kepalanya dipecahkan dengan batu karena meng-hajr al-Qur’an tidak membaca, mempelajari, mengamalkan dan mentadabburinya dan lalai dari melaksanakan shalat wajib. Ada juga yang mulut, hidung dan matanya dibelah hingga ke belakang bagi para pendusta, dan adapula laki-laki dan perempuan yang tidak memakai pakaian berada dalam bangunan seperti tumpukan api. Saat ini banyak beredar kisah nyata siksa kubur, video siksa kubur yang sangat mengerikan, siksa kubur mp3 dan gambaran siksa kubur lainnya. Terlepas dari kebenaran itu semua, siksa kubur adalah suatu perkara yang ghaib. Dan sebagai orang islam kita wajib mempercayainya. Amalan Penyelamat Siksa Kubur Setelah kita tahu dan memahami tentang adzab kubur, tentu akan terlintas pertanyaan tentang “Bagaimana cara agar terhindar dari siksa kubur?”. Untuk menghindarinya Rasulullah SAW memerintahkan kepada umatnya agar senantiasa berdoa supaya selalu dilindungi dari adzab kubur. Sesuai dengan hadist Riwayat At Tabrani yang berarti “Mintalah perlindungan kepada Allah dari siksa kubur, sebab siksa kubur adalah hal yang benar.” HR. At-Tabrani. Berikut beberapa amalan yang disarankan nabi Muhammad SAW untuk melindungi diri dari adzab kubur, diantaranya Membaca Doa Siksa Kubur Adapun doa yang sebaiknya dibaca untuk menghindari adzab kubur adalah Membaca Al-Quran Surat Al-Mulk Sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadist, dari Abdullah bin Mas’ud, ia berkata Rajin Bersedekah Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda Berdasarkan hadist diatas disebutkan bahwa salah satu amalan yang akan menghindarkan kita dari adzab kubur adalah bersedekah. Sedekah adalah salah satu amalan yang bisa memberikan banyak manfaat bagi yang bersedekah dan penerimanya. Berwasiat Agar Tidak Ditangisi Secara Berlebihan Saat Meninggal Karenanya berpesanlah pada orang terdekat kita agar tidak terlalu menangisi atau bersedih saat ajal datang menjemput. Karena sejatinya setiap manusia akan kembali menghadap pada Illahi Rabbi. Jadi meratapi kepergian seseorang kuranglah tepat, justru sebaiknya kita mendoakannya. Dengan mengetahui dan menjalankan keempat amalan diatas semoga kita dapat terhindar dari siksa kubur yang amat pedih.
SANGATMENGERIKAN !! CARA ULAR TINNIN SIKSA MANUSIA DI ALAM KUBUR - Tv Karomah TAK setiap orang percaya akan adanya siksa kubur. Mereka beranggapan seperti itu karena belum pernah melihat atau mendengarnya. Ya, namanya juga siksa kubur, pasti akan terjadi di alam kubur, dan tak mungkin manusia lain yang tidak dikubur itu merasakannya. Kalau pun manusia dapat yang masih hidup dapat mendengarnya, tentu setiap insan lebih banyak yang beriman kepada Allah, karena ngerinya berada dalam siksa kubur. Siksa kubur memang benar ada. Keberadaannya yaitu dengan diperlihatkan kepada mayat dalam kuburnya, apa-apa yang akan dialami kelak dari siksa neraka. Seperti halnya yang dialami oleh Fir’aun, Allah menjelaskan betapa siksa yang dialami Fir’aun dalam kehidupan alam kubur atau alam barzakh sangat mengerikan. BACA JUGA Fitnah Akhir Zaman Seperti Malam Gelap Gulita Allah SWT berfirman, “Kepada mereka diperlihatkan neraka pagi dan petang. Dan pada hari kiamat diperintahkan kepada malaikat, Masukkanlah Fir’aun dan keumnya ke dalam azab yang sangat keras’,” QS. Al-Mu’minun 46. Hadis-hadis Rasulullah juga menerangkan tentang siksa kubur. Di mana siksa kubur tersebut salah satunya tanah-tanah yang merangkul dan mengimpit tubuh si mayat sehingga tulang rusuk yang kanan berada dengan tulang rusuk yang kiri. Jika bertanya tentang benar atau tidak adanya diksa kubur, tentu kita harus yakin benar akan adanya siksa akhirat neraka. Sebab, menyangkut rukun iman. Kalau juga ada yang bertanya, “Mengapa kelak manusia diadili hisab untuk ditentukan tempatnya di surga atau neraka?” BACA JUGA Hadits Nabi Tentang Ciri Akhir Zaman yang Terbukti Nyata Hari Ini Jawabannya, bisa kita ambil contoh di dunia ini. Orang yang bersalah sebelum diadili dan diputus hukumannya lebih dulu diperiksa oleh polisi dan jaksa. Dibuat berita acara, kemudian diserahkan pada penuntut umum, lalu ke pengadilan. Mungkin juga dilakukan penahanan. Proses seperti itu sudah merupakan siksa bagi si petuduh. [] Sumber Anda Bertanya Islam Menjawab/Karya Prof. Dr. M. Mutawalli asy-Sya’rawi/Penerbit Gema Insani 6Azab Kubur Yang Mengerikanazab kubur,6 azab kubur yang mengerikan,siksa dan azab kubur yang saling mengerikan,azab,siksa kubur,6 azab kubur paling mengerik
ALAM kubur juga disebut alam barzakh. Dari segi bahasa, “barzakh” berarti “pemisah”. Para ulama mengartikan alam barzakh sebagai “periode antara kehidupan dunia dan akhirat.” Manusia di dalam kegelapan kubur berada di antara dua hal mendapat nikmat atau siksa. Hal itu sampai tegak hari kiamat kelak. Prof Quraish Shihab dalam Tafsir Maudhu’i atas Pelbagai Persoalan Umat menggambarkan kehidupan di alam barzakh bagaikan keberadaan dalam suatu ruangan terpisah yang terbuat dari kaca. Ke depan penghuninya dapat melihat hari kemudian, sedangkan ke belakang mereka melihat kita yang hidup di pentas bumi ini. Di sisi lain, perlu dipahami bahwa kubur yang dimaksud di sini bukannya sebidang tanah tempat jasad mereka dikuburkan, tetapi satu alam yang kita tidak tahu persis bagaimana keadaannya. BACA JUGA Azab di Alam Barzakh Hadis-hadis Nabi pun dengan kualitas yang beraneka ragam, banyak yang berbicara tentang alam barzakh. Sehingga amat riskan untuk menolak keberadaan alam itu hanya dengan menggunakan satu atau dua ayat yang sepintas terlihat berbeda dengan keterangan-keterangan tersebut. Hadis yang diriwayatkan dari Abu Sa’id, beliau menceritakan “Bahwa Rasulullah ﷺ pernah bersabda قَالَ رَسُولُ الله ِصَلَى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَمَ إِنَّمَا الْقَبْرُ رَوْضَةٌ مِنْ رِيَاضِ الْجَنَّةِ أَوْ حُفْرَةٌ مِنْ حُفَرِ النَّار ِ [رواه الترمذي وضعفه الألباني]. “Sesungguhnya kubur itu tak ubahnya, bagaikan taman dari taman-taman surga atau lubang dari lubang-lubang neraka”. Walaupun hadis tersebut dikatakan lemah oleh para ulama, menurut Muhammad Ahmad al-Amari dalam bukunya Ada Apa Di Hari Kiamat, makna hadis itu sahih. Hal itu sebagaimana yang telah di tunjukkan oleh Alquran serta hadis sahih lainnya dari Nabi ﷺ. Allah SWT berfirman قال الله تعالى ﴿ وَحَاقَ بِ‍َٔالِ فِرۡعَوۡنَ سُوٓءُ ٱلۡعَذَابِ ٤٥ ٱلنَّارُ يُعۡرَضُونَ عَلَيۡهَا غُدُوّٗا وَعَشِيّٗاۚ وَيَوۡمَ تَقُومُ ٱلسَّاعَةُ أَدۡخِلُوٓاْ ءَالَ فِرۡعَوۡنَ أَشَدَّ ٱلۡعَذَابِ ﴾ [غافر 45-46] “Dan Fir’aun beserta kaumnya mereka dikelilingi oleh azab yang amat buruk. Kepada mereka dinampakkan neraka pada pagi dan petang, dan pada hari terjadinya kiamat. Dikatakan kepada malaikat “Masukkanlah Fir’aun dan kaumnya ke dalam azab yang sangat keras”. QS Ghaafir 45-46 Rasulullah ﷺ menekankan umatnya agar berlindung dari siksa kubur. Diriwayatkan dari Aisyah pula bahwa Rasulullahﷺ menyuruh umatnya agar mereka berlindung dari siksa kubur. Muhammad Ahmad al-Amari menyebut, ada hadis sahih yang mengabarkan bahwa sebagian orang mendapat sikas kubur. Diriwayatkan dalam hadis oleh Abu Ayub, beliau menceritakan خَرَجَ النَّبِيُّ صَلَى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَمَ , قَدْ وَجَبَتْ الشَّمْسُ فَسَمِعَ صَوْتًا فَقَالَ يَهُودُ تُعَذَّبُ فِي قُبُورِهَا [رواه البخاري] . “Pada suatu hari Nabi ﷺ pernah keluar tatkala matahari hampir tenggelam, lalu beliau mendengar ada suara, maka beliau bersabda Itu adalah suaranya orang Yahudi yang sedang diazab di dalam kuburnya.” Dalam hadis yang lain, dijelaskan dari sahabat Abdullah bin Abbas, beliau mengatakan bahwa Nabi ﷺ pernah melewati dua kuburan yang penghuninya sedang diazab, maka beliau bersabda فَقَالَ النَّبِيَّ صَلَى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَمَ إِنَّهُمَا لَيُعَذَّبَانِ وَمَا يُعَذَّبَانِ فِي كَبِيرٍ أَمَّا أَحَدُهُمَا فَكَانَ لَا يَسْتَتِرُ مِنْ الْبَوْلِ وَأَمَّا الْآخَرُ فَكَانَ يَمْشِي بِالنَّمِيمَةِ ثُمَّ أَخَذَ جَرِيدَةً رَطْبَةً فَشَقَّهَا بِنِصْفَيْنِ ثُمَّ غَرَزَ فِي كُلِّ قَبْرٍ وَاحِدَةً فَقَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ لِمَ صَنَعْتَ هَذَا فَقَالَ لَعَلَّهُ أَنْ يُخَفَّفَ عَنْهُمَا مَا لَمْ يَيْبَسَا [ رواه البخاري ] . “Seunggguhnya kedua penghuni kubur ini sedang diazab, tidaklah mereka diazab dalam permasalahan yang besar. Adapun yang pertama, dia diazab karena dirinya tidak menutup aurat ketika sedang kencing. Sedangkan yang satunya lagi, maka dia diazab karena senang mengadu domba”. Kemudian beliau mengambil pelepah kurma yang masih basah, lalu membelah menjadi dua, dan meletakkan di atas tiap kubur tadi. Maka para sahabat merasa heran dengan tindakan Rasulallah, sehingga mereka bertanya “Ya Rasulallah, kenapa engkau lakukan ini? Semoga Allah meringankan azabnya selagi pelepah kurma ini belum kering, jawab beliau Shalallahu alaihi wa sallam.” BACA JUGA Begini Keadaan Manusia di Alam Kubur Itulah beberapa bukti adanya siksa kubur bagi penghuni alam barzakh. Bahkan Nabi ﷺ dalam do’anya juga senantiasa berlindung kepada Allah dari azab kubur. Sebuah hadis sahih yang dikeluarkan oleh Imam Bukhari dari Aisyah menyatakan bahwa pernah pada suatu hari ada seorang wanita Yahudi berkunjung ke rumahnya, kemudian di sela-sela pembicaraanya, wanita tersebut menyebut masalah azab kubur. Maka Aisyah mengatakan padanya semoga Allah melindungimu dari azab kubur. Tatkala Rasulullah ﷺ datang, maka Aisyah menanyakan kepada beliau tentang azab kubur. Dan beliau menjawab; Ia, azab kubur itu ada’. قَالَتْ عَائِشَةُ رَضَيَ اللهُ عَنْهَا فَمَا رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَمَ صَلَّى صَلَاةً إِلَّا تَعَوَّذَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ [رواه البخاري] . Aisyah mengatakan, “Tidak pernah saya melihat Rasulallah ﷺ mengerjakan sebuah salat melainkan pasti meminta perlindungan kepada Allah dari azab kubur.” Jika Rasulullah saja memohon perlindungan dari azab kubur, tentu saja umatnya perlu memohonkan hal serupa, karena tidak ada yang menjamin siapapun bisa selamat dari siksa kubur melainkan Allah SWT. [] Referensi Tafsir Maudhu’i atas Pelbagai Persoalan Umat /Karya Prof Quraish Shihab/Penerbit Mizan Pustaka/Tahun 1996 Ada Apa Di Hari Kiamat/Karya Muhammad Ahmad al-Amari/Penerjemah Arif Hidayatullah/Penerbit Islam House
Dalamhadits Abu Dawud salah satu siksa kubur: وَيُضَيَّقُ عَلَيْهِ قَبْرُهُ حَتَّى تَخْتَلِفَ فِيهِ أَضْلَاعُهُ "Lalu kuburnya disempitkan hingga tulangnya saling berhimpitan." Begitu mengerikan bukan? Berbagai siksa kubur yang disebutkan dalam hadits tadi?
Jakarta - Zina termasuk bagian dari dosa besar yang paling dibenci oleh Rasulullah SAW. Bahkan, Allah SWT telah melarang hamba-hamba-Nya untuk mendekati segala hal yang dapat menjerumuskannya ke jurang Abu Bakar Jabar al-Jazairi dalam Kitab Minhajul Muslim menerangkan, zina adalah perbuatan haram dengan melakukan hubungan badan, baik melalui kemaluan atau dubur oleh dua orang yang bukan pasangan suami dalam Al-Qur'an dikatakan bahwa zina merupakan suatu perbuatan yang keji dan jalan yang buruk. Orang yang melakukan zina berarti telah mengotori jiwanya dengan sifat-sifat yang buruk, baik di mata sesama manusia maupun di sisi Allah SWT. Melalui surat Al-Isra ayat 32, Allah SWT telah menegaskan larangan berbuat zina melalui firmannyaوَلَا تَقْرَبُوا۟ ٱلزِّنَىٰٓ ۖ إِنَّهُۥ كَانَ فَٰحِشَةً وَسَآءَ سَبِيلًاArtinya "Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk." QS Al-Isra 32.Turut disebutkan dalam buku Wanita-wanita yang Dimurkai Nabi oleh Muhammad Masykur, pelaku zina akan mendapatkan dampak negatif, tidak hanya di dunia tetapi juga di akhirat yang sudah berumah tangga dan masih melakukan perzinaan akan membuat hancurnya kehormatan rumah tangga. Selain itu, pelaku zina juga dapat keluarga dan nama baik orang tua sehingga termasuk perbuatan dosa seperti apa dampak negatif bagi pelaku zina di akhirat kelak? Ini ini di antara siksaan bagi pelaku zina di akhirat, dirangkum dari buku Ternyata Kita Tak Pantas Masuk Surga karya H. Ahmad Zacky El Syafa & Dosa-dosa Jariah karya Rizem Hisab yang Berat dan Dimurkai Allah SWTPelaku zina di akhirat kelak akan mendapatkan balasan berupa hisab yang berat serta dimurkai Allah SWT. Dalam suatu riwayat hadits telah diterangkan dampak negatif bagi pelaku zina di akhirat, Rasulullah SAW bersabda"Hai kamu muslimin, takutlah kamu terhadap perbuatan zina, karena didalamnya ada enam perkara, yaitu hilangnya cahaya di wajah, umur pendek, dan akan terus berada dalam keadaan fakir. Sedang tiga perkara di akhirat, mendapat kemurkaan Allah, siksa yang jelek, dan azab neraka." HR Baihaqi.2. Hidup Kekal di Neraka JahanamDi akhirat kelak, pelaku zina akan hidup kekal di Neraka Jahanam. Muka pelaku zina akan ditarik dengan rantai ke jurang neraka paling dahsyat. Hal ini turut digambarkan dalam hadits, sebagaimana dikatakan melalui sabda Rasulullah SAW"Di Jahanam, ada sebuah lembah ada suatu lembah yang dipenuhi oleh ular berbisa. Ukurannya sebesar leher unta dan akan mematuk orang yang meninggalkan sholat. Bisanya akan menggerogoti tubuh selama 70 tahun hingga terkelupas sana juga terdapat lembag bernama Jubb al-Huzn. Di dalamnya dipenuhi ular dan kalajengking. Ukuran kalajengkingnya sebesar bighal peranakan keledai atau kuda dan memiliki 70 sengat. Masing-masing kalajengking memiliki kantung bisa untuk menyengat pezina dan memasukkan isi kantong bisanya ke dalam tubuh pezina zina akan merasakan kepedihan selama 1000 tahun. Kemudian terkelupaslah daging-dagingnya dan akan mengalir dari kemaluannya nanah dan darah busuk." HR Baihaqi.3. Dibakar dengan Api yang BerkobarPelaku zina di akhirat nantinya akan dibakar dengan api yang menyala-nyala. Dalam sebuah hadits dari Samurah bin Jundub RA, ia berkata Rasulullah SAW bermimpi didatangi oleh malaikat Jibril dan Mikail, lalu bercerita"Kamu berjalan hingga kami tiba di sebuah dapur yang mulutnya kecil, tetapi di bawahnya luas. Dari dalam lubang itu terdengar suara berisik. Kami pun melongok ke dalamnya. Di sana, kami melihat para lelaki dan wanita telanjang dan dibakar api yang berkobar di lidah api menyentuhnya, mereka pun berteriak dengan histeris karena panasnya. Aku lantas bertanya kepada malaikat, 'Siapakah gerangan itu?' Malaikat menjawab, 'Mereka adalah para pezina. Ini azab mereka hingga hari kiamat.'" HR Bukhari.Meskipun hadits tersebut didasarkan pada sebuah mimpi, tetapi mimpi para nabi dapat dikatakan sebagai wahyu yang haq atau dampak negatif bagi pelaku zina di akhirat, yaitu akan mendapat siksaan yang pedih dan kekal. Semoga dapat menjadi renungan untuk selalu menjauhi perbuatan zina ya, detikers!Simak Video "Persiapan di Arafah Jelang Puncak Haji 2023" [GambasVideo 20detik] lus/lus

Ayat tersebut adalah pokok aqidah terbesar yang menjadi dalil bagi Ahlus Sunnah wal Jama'ah mengenai adanya adzab (siksa) kubur yaitu firman Allah Ta'ala ". (Tafsir Al Qur'an Al 'Azhim, 7/146). Sebagaimana menurut Ibnul Qoyyim -rahimahullah- menafsirkan ayat di atas,

Jakarta - Ada sejumlah hadits yang menerangkan tentang siksa kubur bagi golongan tertentu yang dikehendaki Allah SWT. Lantas, sampai kapan siksa tersebut berlangsung?Menurut sebuah hadits yang berasal dari Aisyah RA, siksa kubur ini terjadi pada orang kafir dan munafik. Aisyah RA menceritakan bahwa seorang wanita Yahudi datang kepadanya lalu menuturkan tentang siksa kubur. Kemudian, wanita Yahudi itu berkata, "Semoga Allah melindungimu dari siksa kubur."Aisyah RA lalu menanyakan hal itu kepada Rasulullah SAW. Beliau menjawab, "Ya, siksa kubur itu adalah benar adanya. Orang-orang kafir dan munafik akan disiksa dalam kubur mereka dengan siksaan yang dapat didengar oleh binatang." Aisyah RA kemudian bertutur, "Sejak saat itu, tidaklah saya melihat Rasulullah mengerjakan salat, melainkan beliau pasti berdoa memohon perlindungan kepada Allah dari siksa kubur." HR Bukhari, Muslim, dan an-Nasa'iMenurut Isham bin Muhammad Asy-Syarif dalam Al Jami' Ash-Shahih min Ahadits An-Nisaa', hadits tersebut menjelaskan bahwa kehidupan di alam kubur dengan segala kenikmatan dan siksanya adalah benar adanya. Ini merupakan prinsip yang dipegang oleh ahlus sunnah wal apakah siksa kubur akan berlangsung terus-menerus sampai hari kiamat?Ibnu Qayyim Al-Jauziyah menerangkan hal ini dalam salah satu kitabnya yang berjudul Ar-Ruh li Ibnil Qayyim. Menurutnya, ada dua pendapat mengenai hal ini, yakni siksa kubur akan berlangsung sampai malaikat israfil meniupkan sangkakala untuk yang kedua kalinya dan pendapat lain menyebut siksa kubur akan terputus karena amalan yang menyebut siksa kubur berlangsung hingga hari kiamat bersandar pada hadits Samurah yang diriwayatkan Al Bukhari tentang mimpi Nabi SAW yang di dalamnya disebutkan sabda beliau, "Dia melakukan yang demikian itu hingga hari kiamat."Dalam hadits Ar-Rabi' bin Abbas, dari Abul-Aliyah, dari Abu Hurairah turut disebutkan tentang orang yang memukuli kepalanya dengan batu dan hal itu berlangsung terus-menerus tanpa ada selang itu, pendapat kedua menyebut siksa kubur akan berhenti hingga waktu tertentu dan setelah itu terputus. Menurut Ibnu Qayyim Al-Jauziyah, siksa ini ditimpakan kepada sebagian orang durhaka yang kesalahannya ringan, sehingga dia dijatuhi siksaan sesuai dengan kesalahannya. Kemudian, siksaan di neraka diringankan lalu ia dibebaskan dari neraka itu, siksa kubur juga bisa terputus karena doa, sedekah, istighfar, pahala haji atau bacaan yang dilakukan kerabat atau yang lainnya. Hal ini, kata Ibnu Qayyim Al-Jauziyah, seperti yang dilakukan orang untuk memintakan syafaat bagi orang yang disiksa di dunia, sehingga orang itu bisa dibebaskan berkat syafaat yang dimintakan baginya."Tapi adakalanya syafaat ini juga tidak diperkenankan, karena Allah tidak menerima syafaat kecuali dari orang yang diperkenankan-Nya. Allahlah yang memperkenankan bagi seseorang untuk memintakan syafaat bagi orang lain. Itu pun jika Allah berkenan merahmati orang yang dimintakan syafaat," lanjut Ibnu Qayyim Al-Jauziyah seperti diterjemahkan oleh Kathur satu riwayat yang menguatkan pendapat ini adalah dari Amr bin Jarir. Ia berkata, "Jika seorang hamba berdoa bagi saudaranya yang sudah meninggal, maka ada seorang malaikat yang menemuinya di dalam kuburnya, seraya berkata, 'Wahai penghuni kubur yang terasing, ini ada hadiah dari saudaramu.'"Siksa Kubur Bisa DiringankanMengutip Taisirul-Allam Syarh Umdatul-Ahkam karya Abdullah bin Abdurrahman Alu Bassam, ada suatu hadits Bukhari Muslim yang menceritakan bahwa siksa kubur bisa diringankan. Dari Abdullah bin Abbas RA, dia menceritakan,"Nabi SAW melewati dua kuburan, lalu beliau bersabda, 'Sesungguhnya mereka berdua benar-benar disiksa dan keduanya tidak disiksa karena dosa besar. Salah seorang di antara keduanya adalah orang yang tidak bertakbir ketika buang air kecil dan yang lainnya suka menyebarkan kata-kata untuk mengadu domba.'Lalu, beliau mengambil pelepah kurma dan membelahnya menjadi dua bagian, lalu beliau menancapkan satu bagian di masing-masing kuburan. Mereka berkata, 'Wahai Rasulullah, mengapa engkau lakukan hal itu?' Beliau menjawab, 'Semoga hal itu dapat meringankan siksa dari keduanya selama pelepah pisang itu belum mengering.'"Hadits tersebut kemudian melahirkan pendapat bahwa meletakkan pelepah kurma di atas kuburan adalah a' Terhindar dari Siksa KuburDalam hadits lain disebutkan, Aisyah RA menceritakan bahwa Rasulullah SAW dalam salatnya membaca doa agar terhindar dari siksa kubur. Berikut bacaannya,اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَمِنْ عَذَابِ النَّارِجَهَنَّمَ، وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَسِيْحِ الدَّجَّالِBacaan latin Allaahumma inni a'uudzubika min 'adzaabil qabri wa min 'adzaabinnaari jahannama wa min fitnatil mahyaa wal mamaati wa min fitnatil masiihid dajjaalArtinya "Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari azab Jahannam, azab kubur, dari fitnah kehidupan dan kematian, dan dari keburukan fitnah Dajjal." HR Bukhari dan Muslim Simak Video "Tega! Ayah Tiri di Ciamis Siksa Anak Balitanya Gegara Pipis di Celana" [GambasVideo 20detik] kri/lus . 416 6 291 36 285 472 164 49

siksa kubur yang mengerikan